Kasus Febris dan Pneumonia
Pasien
AJ berumur 4 tahun, BB 12 kg, mengeluhkan demam naik turun selama 3 hari, nyeri
dada, batuk, sesak napas.
Diagnosa
: febris dan pneumonia.
Pemeriksaan:
Tgl
|
Keluhan
(Keadaan Umum)
|
31/01/2015
|
Demam,
sesak, batuk, dan tubuh lemas/lemah
|
01/02/2015
|
Lemas
|
02/02/2015
|
Lemas,
batuk
|
03/02/2015
|
Lemas,
batuk
|
04/02/2015
|
Baik
(batuk (-))
|
Pemberian
obat:
31/01/2015
Santagesik 1 g
Cefotaxim 400 g/IV
Dexamethasone ½ amp/IV
21:00
tiba-tiba dibawa ke RS
Inf (+)
OBS ttv
Suhu 37,6
oC
N 120x/i
Inf KA-EN
36 20
Cefotaxim 2 x 300 mg
Dexa 1,5
mg
D2 liter
Nebu NaCl
+ Ventolin
PCT 3
x 1
01/02/2015
D2 1 liter/i
PCT 1
cth
Kompres
Nebu
NaCl + Ventolin ½
12:00 pemberian obat:
Cefotaxime 30 mg
Dexa 1,5
mg
24:00 pemberian obat:
Cefotaxime 30 mg
Dexa 1,5
mg
02/02/2015
Pemberian
obat:
Cefotaxime
Dexa
03/02/2015
Ons
HV 5,3 g
Suhu 39
oC
Pemberian obat:
Cefotaxime 300 mg/IV
Penyelesaian:
Santagesik (MIMS.com)
Santagesik
diindikasikan untuk nyeri akut atau kronik berat seperti sakit gigi, sakit
kepala, tumor, nyeri pasca operasi, dan nyeri pasca cedera; nyeri berat yang
berhubungan dengan spasme otot polos (akut atau kronik) misalnya spasme otot
atau kolik yang mempengaruhi GIT, pasase bilier, ginjal, atau saluran kemih
bagian bawah.
Dosis : Tab 1 tablet sebagai dosis tunggal.
Maks. : 4 x 1 tab. Inj 2-5 mL IM/IV
sebagai dosis tunggal. Dosis hingga 10 mL/hari sebagai dosis harian.
Pemberian obat:
sebaiknya diberikan bersama makanan. Berikan sesudah makan.
Sediaan : santagesik
inj (amp) 500 mg/mL. Santagesik syr 250 mg/5 mL. Santagesik tab 500 mg.
Cefotaxime (ISO
Farmakoterapi, hal. 786-787)
Indikasi: infeksi
bakteri gram positif dan gram negatif. Obat ini diindikasikan untuk infeksi
berat seperti septikemia, pneumonia, dan meningitis.
Dosis: pemberian injeksi intramuskuler, intravena
atau infus : 1 g tiap 12 jam, dapat ditingkatkan sampai 12 g per hari dalam
3-4 kali pemberian. (Dosis diatas 6 g per hari diperlukan untuk infeksi
pseudomonas). Pada infeksi berat dapat
ditingkatkan : 150-200 mg/kg/hari. Anak
: 100-150 mg/kg/hari dalam 2-4 kali pemberian. (Pada infeksi berat dapat
ditingkatkan menjadi 200 mg/kg/hari).
Dexamethasone (MIMS.com)
Indikasi: inflamasi,
alergi, dan penyakit lain yang responsif terhadap glukokortikoid.
Dosis: Tab 0,5-10 mg/hari. Inj 4-20 mg IM atau IV.
Pemberian obat:
sebaiknya diberikan bersama dengan makanan.
Sediaan: Kalmethasone
inj (amp) 4 mg/mL. Kalmethasone inj (amp) 5 mg/mL. Kalmethasone inj (vial) 20
mg/5 mL.
Paracetamol
Analgesik sederhana
seperti paracetamol, diberikan untuk meredakan demam dan nyeri pada tubuh. (MIMS Indonesia)
Dosis: untuk nyeri dan
demam oral 2-3 dd 0,5-1g, maks. 4 g/hari, pada penggunaan kronis maks. 2,5
g/hari. Anak-anak: 4-6 dd 10 mg/kg, yakni rata-rata usia 3-12 bulan 60 mg, 1-4
tahun 120-180 mg, 4-6 tahun 180 mg, 7-12 tahun 240-360 mg, 4-6 x sehari. (OOP, hal. 318)
KA-EN (MIMS
Indonesia)
Elektrolit
Cairan rehidrasi oral
mengandung 4 komponen termasuk elektrolit, (misalnya sodium chloride dan potassium
chloride), sumber bikarbonat (seperti sodium bicarbonate atau sodium citrate),
air, dan sumber karbohidrat.
Ventolin
Ventolin nebules:
mengandung salbutamol sulfat. Salbutamol adalah obat golongan agonis adrenergik
yang merupakan obat terbaik untuk meredakan serangan asma yang tiba-tiba pada
anak-anak. (MIMS Indonesia)
Indikasi: penanganan
dan pencegahan serangan asma.
Dosis: dewasa dan anak Awal 2,5 mg, lalu dapat
ditingkatkan sampai dengan 5 mg. Dapat diulangi 4 x/hari dengan nebulizer. Obstruksi saluran napas berat: dewasa s/d
40 mg/hari.
Sediaan: Ventolin
nebules nebulizer soln 2,5 mg. (MIMS.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar